Belajar Bekerjasama dalam Tim Melalui Kampus Merdeka

Oleh Puput Sherina Oktaviani*

Kampus Merdeka merupakan kerangka untuk menyiapkan mahasiswa menjadi sarjana tangguh, relevan dengan kebutuhan zaman, dan siap menjadi pemimpin dengan semangat kebangsaan tinggi. Permendikbud Nomor 3 Tahun 2020 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi menyatakan bahwa “Perguruan Tinggi wajib memberikan hak belajar tiga semester di luar program studi, mahasiswa diberikan kebebasan mengambil SKS di program studi, yaitu berupa 1 semester (setara dengan 20 sks) kesempatan mengambil mata kuliah di luar program studi pada perguruan tinggi yang sama dan 2 semester (setara dengan 40 sks) melaksanakan aktivitas pembelajaran di luar perguruan tinggi/magang”.

Magang Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) adalah kegiatan akademis yang dapat menjadi pilihan mahasiswa setara 20 SKS. Dilaksanakan di luar kampus sebagai media bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman rill dalam dunia industry dan pembelajaran langsung di tempat kerja mitra magang. Mahasiswa mendapatkan hard skills maupun soft skills sehingga lebih mantab dalam memasuki dunia kerja dan karir.

Saya adalah salah satu mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang lolos seleksi MBKM, ditempatkan di UPT Logam Yogyakarta beralamat Jl. Kranon Timur No.2, Sorosutan, Kec. Umbulharjo, Kota Yogyakarta. Tugas saya membantu para karyawan dan mengimplementasikan matakuliah ke lapangan.

Saya magang selama 4 bulan, dimulai 3 Mei sampai akhir Agustus 2021. Meski ditempatkan di bagian gudang, tetapi boleh melihat bagian produksi dan lainnya.

Selama magang saya dan patner membantu proses produksi, dari bahan baku datang, setelah itu bahan baku dilebur lalu dicetak di mesin Die Casting, selanjutnya ke gerinda. Dari gerinda masuk bagian las, dan terakhir masuk gudang atau siap packing. Di gudang, saya menyortir produk cacat yang masih dijadikan produk baru.

Pelajaran dari magang adalah bagaimana bekerjasama secara tim, berkomunikasi dengan baik, saling membantu. Banyak pengalaman antara lain bagaimana menyelesaikan tugas pembimbing, bagaimana bertanggungjawab dengan yang telah ditugaskan, serta bagaimana bisa bergaul dengan para staff lainnya.

Sukanya selama selama di tempat magang adalah mendapatkan relasi atau teman baru dan belajar tidak meremehkan pekerjaan kecil. Sedangkan dukanya adalah harus memahami sifat pekerja supaya nyaman magang disana. (*)

 *Penulis adalah mahasiswa Prodi Teknik Industri UAD